Untuk menghitung parlay bola, yang dikenal juga sebagai betting accumulator, kita harus menghitung kemungkinan keuntungan berdasarkan odds (peluang) dari setiap pertandingan yang dipilih. Parlay merupakan taruhan yang menggabungkan beberapa taruhan ke dalam satu, di mana semua taruhan harus menang agar bisa mendapatkan keuntungan. Jika salah satu taruhan kalah, maka seluruh taruhan parlay kalah.
Berikut cara menghitung parlay:
Langkah-langkah:
- Tentukan Odds untuk Setiap Pertandingan Setiap pertandingan memiliki odds yang mewakili probabilitas hasil yang diharapkan, baik itu odds desimal, fraksional, atau moneyline. Di sini, kita akan menggunakan odds desimal karena lebih mudah dihitung.Misal:
- Pertandingan 1: Tim A vs Tim B, odds Tim A = 1.80
- Pertandingan 2: Tim C vs Tim D, odds Tim C = 2.00
- Pertandingan 3: Tim E vs Tim F, odds Tim E = 1.50
- Hitung Odds Parlay Untuk menghitung total odds dari parlay, kalikan semua odds dari setiap pertandingan.Jadi, jika kita memilih Tim A, Tim C, dan Tim E:
Total Odds Parlay=1.80×2.00×1.50=5.40\text{Total Odds Parlay} = 1.80 \times 2.00 \times 1.50 = 5.40
CARILAH SITUS YANG TERPERCAYA DAN PASTI AKAN MEMBAYAR BERAPAPUN KEMENANGANNYA
- Hitung Potensi Keuntungan Potensi keuntungan dihitung dengan mengalikan total odds parlay dengan jumlah taruhan (stake).Misalkan Anda memasang taruhan sebesar Rp100.000:
Potensi Keuntungan=5.40×100.000=Rp540.000\text{Potensi Keuntungan} = 5.40 \times 100.000 = Rp540.000Jadi, jika semua taruhan menang, Anda akan mendapatkan Rp540.000, termasuk modal Rp100.000 yang Anda taruh.
Perhatikan:
- Jika salah satu tim kalah, seluruh parlay dianggap kalah.
- Jika semua tim menang, Anda mendapatkan keuntungan yang signifikan karena penggabungan odds.
BISA JUGA BACA INI UNTUK INFO LAINNYA
CARA BERMAIN SLOTS GAMPANG WD